Dulu, ada seorang nenek yang mempunyai dua buah pot besar, yang digantungkan pada sebatang kayu, dan dia bawa di bahunya untuk mengambil air di mata air setiap hari. Salah satu pot itu sudah retak, sedangkan yang satunya masih utuh, dan selalu dapat dia gunakan untuk membawa air dengan baik. Sedangkan pot yang sudah retak, selalu menyisakan separuhnya saja saat dia tiba di rumah.
Setiap hari selama bertahun-tahun nenek itu mengambil
air dengan menggunakan kedua potnya, dan sampai di rumah dengan air sebanyak
satu setengah pot. Pot yang utuh sangat bangga dengan dirinya. Sedangkan pot
yang retak merasa malu dan sedih, karena dia hanya bisa membawa separuh dari
kemampuan sesungguhnya.

Pelajaran yang bisa diambil dari cerita ini:
1. Semua orang pasti mempunyai kekurangan. Tapi, kita
tidak perlu berkecil hati karena semua kekurangan kita itu lah yang membuat
kita unik, dan membuat hidup ini menjadi lebih berwarna.
2. Saat kita menilai seseorang, jangan mencari
kekurangannya, tapi carilah kelebihannya.
Dongeng ini diadaptasi dari cerita rakyat Cina.
Ditulis oleh Keisya.